Blog ini dibuat untuk memenuhi Tugas Mata Perkuliahan Ekologi Umum semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat :)
Rabu, 15 April 2020
Selasa, 07 April 2020
RANTAI DAN JARING-JARING MAKANAN DI LINGKUNGAN RUMAH (EKOSISTEM RAWA)
TUGAS
EKOLOGI UMUM
RANTAI DAN JARING-JARING MAKANAN
DI LINGKUNGAN RUMAH (EKOSISTEM RAWA)
DI LINGKUNGAN RUMAH (EKOSISTEM RAWA)
DISUSUN OLEH :
NAMA
: DHIAH ALVIO NITA
NIM
: 2224170058
KELAS
: 6C
KELOMPOK : 8
JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2020
RANTAI
MAKANAN DAN JARING-JARING MAKANAN
DI LINGKUNGAN RUMAH
A.
RANTAI MAKANAN EKOSISTEM RAWA
Urutan
makan dan dimakan membentuk suatu pola. Pola-pola makan memakan yang berurutan
memberikan kesan saling mengait seperti “rantai”. Oleh karena itu, pola seperti
itu disebut rantai makanan. Proses makan dan dimakan pada dasarnya merupakan
proses perpindahan energi. Setelah saya mengamati keadaan lingkungan rumah,
didapat bahwa rumah yang saya tinggali terdapat ekosistem rawa. Ekosistem rawa ini tidak permanen, hanya ketika
musim hujan dan setelah panen karena ketika musim kemarau ekosistem ini
merupakan ekosistem sawah. Namun ketika diamati saat ini berupa rawa. Idealnya dalam
rantai makanan teridri atas produsen, konsumen dan dekomposer. Pada ekosistem
rawa yang dekat dengan perkotaan terdapat rantai makanan sebagai berikut :
Pada rantai makanan tersebut dapat diketahui bahwa
energi matahari merupakan komponen abiotik yang membantu Produsen ( Eceng gondok
dan rumput) untuk mengolah energi dalam proses metabolisme berupa fotosintesis.
Produsen merupakan organisme autotrof atau organisme yang dapat mengubah bahan
anorganik menjadi organik (menghasilkan makanan sendiri) dengan bantuan energi
matahari. Ulat dan belalang merupakan organisme yang berperan sebagai konsumen
I, biasanya Konsumen I merupakan organisme herbivora atau omnivora yang dapat
memakan tumbuhan. Konsumen II (ayam, bebek, dan kadal) dan konsumen III (manusia
dan ular) biasanya adalah hewan karnivora, yakni hewan pemakan daging. Namun
bisa juga hewan omnivora, yakni hewan pemakan segala, baik tumbuhan maupun
daging. Pada kasus ini jamur dan bakteri berperan sebagai dekomposer atau
pengurai yaitu organisme yang memakan organisme mati dan produk-produk limbah
dari organisme lain. Pengurai membantu siklus nutrisi kembali ke ekosistem
lainnya.
B.
JARING – JARING MAKANAN EKOSISTEM RAWA
Konsumen pada suatu rantai makanan dapt menjadi anggota
rantai makanan yang berbeda. Jadi, rantai-rantai makanan dapat saling tumpang
tindih atau saling berhubungan satu sama lain membentuk suatu jaring-jaring
yang simpang siur, dan disebut jaring- jaring makanan. Jadi, kumpulan rantai
makanan yang saling berhubungan disebut jaring-jaring makanan. Jaring - jaring makanan
yang terjadi pada Ekosistem Rawa adalah sebagai berikut :
Langganan:
Postingan (Atom)
-
TUGAS EKOLOGI UMUM KONSEP KOMUNITAS DAN RAGAM INTERAKSI ORGANISME DALAM KOMUNITAS Disusun oleh: Risa Yusnita (2224170057) ...